Pohon Literasi


Setelah liburan cawu pertama di kelas Bunda Sayang, kita melanjutkan dengan materi #5, yaitu Menstimulasi Anak Suka Membaca.

Karena Keterampilan Berbahasa memiliki empat tahapan, yaitu: 
  • Keterampilan Mendengarkan
  • Keterampilan Berbicara 
  • Keterampilan Membaca
  • Keterampilan Menulis
Untuk menstimulasi anak suka membaca, empat keterampilan di atas harus optimal dilatih dan secara rutin.

Dalam tantangan game level 5 ini, setiap member membuat 'Pohon Literasi'.  Sebatang pohon yang terdiri dari beberapa cabang, ranting dan daun. Setiap daun merupakan buku yang dibaca oleh anggota keluarga. Semakin banyak buku yang dibaca semakin banyak daun di ranting dan pohon pun akan semakin rindang.

 
Pohon Literasi kami yang masih gundul, terbuat dari box tissue di tempel pada papan tulis yang ditutup oleh kertas bingkisan



Untuk tantangan ini, saya menggunakan metode sedikit mirip book club. Terdiri dari tiga anggota yaitu, saya, neng Sp dan ponakan yang sedang berlibur di rumah.

Caranya, kita akan membaca satu buku yang sama. Dalam satu hari kita membaca buku yang sama tapi berbeda halaman. Misalnya mulai dengan saya membaca bab 1, dilanjut oleh Sp membaca bab 2, kemudian ponakan, Ay, membaca bab 3.

Setelah selesai membaca, kita berkumpul dan menceritakan kembali apa yang sudah kita baca. Kita mengomentari peran-peran yang ada dalam cerita. 
Hal ini akan membuat anggota penasaran dengan alur cerita. Kita diskusikan alur cerita dan dituliskan dalam catatan masing-masing. 

Setiap member akan melekatkan satu daun yang ditulisi urutan bab pada daun tersebut kemudian ditempelkan pada pohon literasi. Satu cerita perhari menjadi satu daun.

Atas kesepakatan kita bertiga. Kita memilih buku traveling. Judul bukunya Alice Miranda in the Alps karya Jacqueline Harvey.🍃



Simak cerita Pohon Literasi kami:

#HariPertama
#GameLevel5
#ForThingsToChangeIMustChangeFirst
#BundaSayang
#IIP






Comments

Popular Posts