Panjat Pinang Lego





Yeay... pagi-pagi udah berhitung dan memperhitungkan tuangan air panas pada cangkir.

Matematika memang tidak lepas dalam aktifitas sehari-hari. Tadi pagi neng Sp seduh milo sendiri. Awalnya dia mau saya yang menyeduh, karena tidak ada stock milo sachet. Dia bilang kalau bukan milo sachet, seduhan milo dia kurang enak.

Maka saya kasih tahu takaran yang sama dengan milo sachet. Tiga sendok makan sama dengan 30-40 mg, berat milo sachet yang biasa dia pakai.

Sementara untuk Sn, bermain lego. Saya hanya memberi lego tidak memberi ide apa-apa. Ingin melihat apa yang akan Sn lakukan dengan lego.
Ternyata Sn mengangkat castle yang merupakan atap rumah-rumah lego yang dibuat oleh Sp dan daddy. 

Mengangkat castle lego kemudian menyimpannya diatas meja kopi dekat saya duduk. Mengambil ranjang Lego dan juga dua mobil Lego. Di saat saya sedang asik dengan jahitan, Sn bilang. "Mami, look so high. One, two, three...."

Saya simpan jahitan dan bermain dengan Sn yang sudah siap minta ditemanin main. Jelang Agustus kok dapat ide menumpuk orang-orangan Lego seperti halnya orang-orang sedang panjat pinang. Bedanya kalu panjat pinang berdiri diatas bahu orang, yang ini berdiri diatas kepala! Ya hanya itu satu-satunya cara menumpuk orang-orangan Lego. 


#Tantangan10hari

#Level6

#Day11

#KuliahBunSayIIP

#ILoveMath

#MathAroundUs




Comments

Popular Posts