From Family to Individual Project


Mengapa Family Project? Apa yang kita dapat dari family project? 
Saya masih dalam proses belajar untuk mendidik anak-anak. Dalam game level 3 ini kita sebagai orangtua melalui family project bisa melihat kecerdasan anak-anak. Kita juga bisa mengamati kecerdasan diri kita. Apalagi ketika kita mampu menemukan intellectual curiosity.  Baik pada anak-anak maupun pada diri sendiri.

Saat melakukan tantangan 10hari di materi ketiga ini, saya bisa mengontrol anak-anak karena adanya perencanaan dan target setiap proyek. Meskipun proyeknya dalam periode yang singkat.  Tapi ketika selesai tantangan 10 hari dan saya mulai memberikan proyek mandiri terhadap si sulung Sp, yang ada berantakan.  Awalnya saya bermaksud melatih Sp untuk menjadi project leader. Dari beberapa proyek ini , Sp memang handal dalam membuat target, tapi dalam menjalankannya ternyata tidak konsisten.  Meskipun demikian saya tidak memaksakan kehendak. Saya masuk dengan menceritakan keberhasilan proyek atau pencapaian kecil saya dalam sehari-hari.  Sp memperhatikan tapi tidak tertarik untuk bergerak untuk memulai proyek.

Ketika awal tahun ajaran sekolah dimulai, suatu hari sepulang sekolah. Sp terlihat antusias dan bercerita dengan mata berbinar-binar. 
Ternyata wali kelas dia bercerita tentang masa remajanya. Prestasi yang cemerlang, kemudian menurun drastis karena merasa mampu dan berprestasi, dia lengah.  Diakhir cerita si guru menyampaikan tentang bagaimana untuk menjadi pribadi yang selalu siap dan cekatan tanpa merasa cape. Kuncinya set target/project, ciptakan perencanaan yang sederhana dan mudah dilakukan. Mulai dari hal yang kecil bukan sesuatu yang wah atau besar tapi sulit untuk dilakukan. Langkah kecil tapi konsisten. Semua itu membangun rasa percaya diri kita.  Membangun kepercayaan bahwa kita mampu!

Saat selesai bercerita, saya tanya Sp, " Kamu merasa nggak, apa yang diceritakan oleh bu guru itu sesuatu yang pernah kamu dengar juga? Sesuatu yang yang pernah disarankan untuk kamu kerjakan?"

"Iya, mami. Aku ingat semua yang mami sampaikan beberapa waktu yang lalu. Bagaimana kalian bisa bicara hal yang sama ya? Apakah mami seumuran sama bu guru? Anyway, aku sekarang mau bikin perencanaan dan target. Kalau semua udah selesai, aku akan perlihatkan ke mami."


Haiiiissssh...... dari family project ini, saya memang melebar ke proyek-proyek kecil atau lebih ke individual project tapi melibatkan Sp sebagai leadernya.  Hal ini berkenaan dengan waktu kebersamaan anggota keluarga kami yang unik.  In syaa Allah tetap bermanfaat. 

 



Comments

Post a Comment

Popular Posts